Thank's For Your Visitor to Libas76ku.blogspot.com

Kamis, 17 Juni 2010

Financial Steatment /Pengertian Laporan Keuangan

Semua aktivitas usaha tentunya sangat berkaitan erat dengan laporan keuangan, baik perusahaan itu berskala besar ataupun kecil, karena laporan keuangan mutlak diperlukan dalam sebuah perusahaan. Meskipun demikian banyak pengelola perusahaan terutama kelas menengah ke bawah belum paham betul akan fungsi dan manfaat laporan keuangan.
Laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara dua data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan aktivitas perusahaan
Laporan keuangan bisa dikatakan sebagai hasil akhir dari sistem akuntansi, yang memberikan data dan informasi tentang keuangan sekaligus merupakan pertanggungjawaban dari suatu perusahaan, yang memuat daftar neraca yang menggambarkan posisi harta (aktiva), hutang (passiva) dan modal perusahaan, sekaligus memuat daftar rugi laba (R/L) yang memperlihatkan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan selama kurun waktu atau periode tertentu.
Laporan keuangan merupakan suatu alat yang penting untung memperoleh informasi sehubungan dengan posisi keuangan dan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan yang diperlukan dan apabila dilakukan penganalisaan terhadap laporan keuangan yang diperbandingkan untuk dua periode, maka akan dilakukan data-data yang dapat dijadikan tolak ukur dalam pengambilan keputusan pihak perusahaan untuk menentukan langkah-langkah atau strategi perusahaan dimasa yang akan datang
Pada mulanya laporan keuangan digunakan sebagai alat penguji dari pekerjaan bagian pembukuan, akan tetapi selanjutnya laporan keuangan bukan saja sebagai alat ukur /alat penguji, tetapi juga untuk menilai dan mengetahui posisi keuangan suatu perusahaan, dimana dari hasil analisa tersebut, digunakan pihak-pihak yang berkepentingan.
Untuk memperjelas dan mempertegas pengertian laporan keuangan, berikut beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian laporan keungan (Financial Steatment), yaitu:
  1. John N Meyer dalam bukunya yang berjudul "Financial Steatment Analysis" Laporan Keuangan adalah dua daftar yang disusun oleh seorang akuntan pada akhir periode untuk suatu perusahaan. Kemudian daftar itu adalah daftar neraca atau daftar posisi keuangan ataupun daftar rugi laba. Pada akhir-akhir ini sudah menjadi kebiasaan bagi perseroan-perseroan untuk menambah daftar yang ketiga, adalah daftar surplus atau daftar laba yang tidak dibagikan (laba yang ditahan)
  2. Bambang Riyanto dalam Bukunya yang berjudul "Pembelanjaan Perusahaan" berpendapat Laporan Keuangan memberikan ihktisar mengenai keadaan finacial suatu perusahaan, dimana neraca (balance sheet) mencerminkan hasil-hasil yang dicapai selama periode tertentu, biasanya meliputi periode satu tahun.
  3. Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI) Laporan keuangan meliputi neraca, perhitungan rugi laba, laporan perubahan posisi keuangan dan catatan atas laporan keuangan
Dari penjelasan dan pendapat para ahli di atas pada dasarnya hampir sama, dan dapat disimpulkan bahwa unsur yang paling pokok atau yang paling utama dari laporan keuangan adalah nerca, rugi laba, dan laporan perubahan modal yang menunjukkan sumber dari dan penggunaan atau alasan-alasan yang menyebbkan perubahan modal perusahaan, sedangkan unsur laporan keuangan lainnya yang bersifat membantu adalah laporan laba yang ditahan, laporan sumber dan penggunaan dana, laporan tentang pemilik modal, laporan arus kas, laporan sebab-sebab perubahan laba kotor serta daftar-daftar lainnya yang ada kaitannya dengan laporan keuangan (libas76)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar